Sholat sunnah Qobliyah Subuh
(Sholat sunnah Fajar) • Jumlah roka’at : 2 roka’at • Hukumnya : sunnah mu’akkadah (sangat ditekankan) • Waktunya : di saat terbit Fajar Shoddiq • Fadhilahnya : Sabda Nabi Muhammad SAW, “ Dua roka’at (sunnah Qobliyah Subuh) lebih baik daripada dunia dan isinya”. Utamanya dikerjakan dirumah, apabila rumah dekat dengan Mesjid, disunnahkan membaca surat Al-Insyiroh dan Al-Fil atau surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas. Kata Imam Ghozali r.a, “ Telah sampai pada kami riwayat dari orang-orang sholeh yang arifin bahwa barang siapa yang membaca Surat Al-Insyiroh dan Al-Fil pada sholat sunnah subuh tidak akan disakiti dirinya oleh musuhnya”. Dan bila sholat ini dikerjakan dirumah, bila datang ke mesjid belum dilaksanakan sholat berjama’ahnya. Maka, kerjakanlah sholat sunnah Tahyyatul Masjid, lalu duduk untuk berdzikir sampai sholat berjama’ah dimulai
Hadits
(Sholat sunnah Fajar) • Jumlah roka’at : 2 roka’at • Hukumnya : sunnah mu’akkadah (sangat ditekankan) • Waktunya : di saat terbit Fajar Shoddiq • Fadhilahnya : Sabda Nabi Muhammad SAW, “ Dua roka’at (sunnah Qobliyah Subuh) lebih baik daripada dunia dan isinya”. Utamanya dikerjakan dirumah, apabila rumah dekat dengan Mesjid, disunnahkan membaca surat Al-Insyiroh dan Al-Fil atau surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas. Kata Imam Ghozali r.a, “ Telah sampai pada kami riwayat dari orang-orang sholeh yang arifin bahwa barang siapa yang membaca Surat Al-Insyiroh dan Al-Fil pada sholat sunnah subuh tidak akan disakiti dirinya oleh musuhnya”. Dan bila sholat ini dikerjakan dirumah, bila datang ke mesjid belum dilaksanakan sholat berjama’ahnya. Maka, kerjakanlah sholat sunnah Tahyyatul Masjid, lalu duduk untuk berdzikir sampai sholat berjama’ah dimulai
Hadits
Dari Aisyah, bahwasanya Nabi Muhammad sholallahu 'alaihi wasallam tidak pernah absen melakukan sholata sunnah sebelum Dzuhur sebanyak 4 rakaat, dan 2 rakkat sebelum sholat Subuh (H.R. Bukhari)
Dari Aisyah, Nabi Muhammad sholallahu 'alaihi wasallam artinya : Melakukan sholat sunnah 2 rakaat sebelum Subuh, lebih utama dibandingkan dengan dunia se-isinya (H.R. Muslim)
0 komentar:
Posting Komentar